Hujan, kapan kau kembali lagi. Aku rindu,
Aku tak sabar untuk bercerita tentang kehidupan, Aku rindu bernyanyi dengan mu,
Aku rindu.. ketika kau menemani di kesunyianku, entah bagaimana kau menenangkanku.
Kau tidak dingin, tapi sejuk dan aku suka.
dan kau bukan kesialan, bagiku turunya kau penuh keajaiban, pernah
berfikir bahwa kau adalah serbuk bunga malaikat dari taman surga yang
jatuh, itu awalnya.
Kau juga
mengingatkan ku padanya, saat pertama kali melihatnya, tentang bagaimana
aku jatuh cinta dengannya, itu keajaban. dan adanya semua tulisan
tulisan itu juga karenamu. kau tahu, diriku sunnyi tanpamu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar